Ya Allah.. mendekati lebaran mimpi itu muncul lagi…
Iya, mimpi bertemu dengannya, selalu kepulangannya menjadi firasat sendiri. Aku selalu berusaha melupakan setiap momen dimana aku menghubunginya sebatas menanyakan kabar dan keberadaan. Namun, aku ingat dia pernah mengatakannya jika akan pulang sebentar lagi.
DIA MUNCUL DALAM MIMPI KU SAAT WAKTU ITU AKAN TIBA.
Saat mimpi itu muncul, biasanya aku langsung menghubunginya untuk menanyakan kepulangan dan kabarnya. Namun, pagi hari itu aku seperti dituntun Allah untuk tidak meghubungi dia. Dan benar, memang Allah Maha Tahu. Allah sayang kepadaku. Dengan aku tidak menghubunginya, aku tidak merusak hubungannya dengan kekasihnya. Dengan aku tidak menghubunginya, hati ini terjaga dengan fokus ke masa depan yang lain.
Mengapa? Mengapa Ya Allah? Ya Allah, hamba yakin Engkau telah merencanakan yang terbaik untuk hamba agar hamba tetap ada di jalan-Mu. Hamba yakin ini hanyalah setan yang berusaha mengganggu hati hamba disaat ketenangan saat bersama-Mu.
Ya Allah, berikanlah hidayah-Mu untuk hamba dapat sedikit demi sedikit mengurangi perasaan yang tidak sepantasnya untuk hamba.
Ya Allah, dengan setiap mimpi yang hamba miliki, dari setiap mimpi yang telah Engkau beri, biarlah itu hanya sebagai bunga tidur yang indah hanya di dalam mimpi, dan dunia adalah kenyataannya.
Ya Allah, hamba sadar hamba salah telah sedikit memberikan ruang persahabatan kasih sayang kepada orang lain, hamba pasrahkan semua kepada Engkau Ya Allah. Hamba yakin akan perasaan yang telah Engkau buat, Engkaulah yang Maha membolak-balikkan hati manusia. Dan hanya yang mencintai-Mu lebih dari mencintai dunia akan mendapatkan hidayah. aamiin.
Tak ingin disaat momen penting di hidupku suatu saat ia hadir dan membawa -sepotong hati yang baru-. Indahlah ia bersamanya, dan dapat selalu bersamanya. Doaku untuknya dan kekasihnya. Dan doaku untuk seseorang yang berusaha setia dan menyayangiku, menjaga hati untukku, atas izin Allah, semoga ia dimudahkan.. aamiin.. ukhibukiillah
Sawahan, 22 Juli 2014
aL_Syi_D@r's 